Bandar Lampung – Calon Gubernur nomor urut 1 Arinal Djunaidi – Sutono (Ardjuno) memiliki visi Mewujudkan Provinsi Lampung yang sehat dan sejahtera melalui peningkatan kualitas layanan
kesehatan yang merata, terjangkau, dan berbasis pada keadilan sosial.
Hal itu disampaikan oleh Arinal dalam mimbar pelayanan publik yang diadakan oleh Ombudsman Lampung, untuk melihat gagasan pelayanan publik dan penandatangan pakta integritas oleh pasangan calon gubernur dan calon wakil gubenur Lampung 2024. Digelar di hotel Emersia Bandar Lampung, Senin, (11/11/2024).
Arinal mengatakan, dalam visi ini, pihaknya berkomitmen untuk menciptakan Provinsi Lampung yang tidak hanya bebas dari penyakit, tetapi juga memastikan semua masyarakat, dari kota hingga
pedesaan, memiliki akses yang sama terhadap layanan kesehatan berkualitas.
“Hal itu diwujudkan dalam beberapa misi, diantaranya meningkatkan Infrastruktur dan Akses Layanan Kesehatan. Membuka lebih banyak fasilitas kesehatan di daerah-daerah terpencil dan perbatasan, serta memastikan fasilitas kesehatan yang ada memiliki kualitas dan kapasitas yang baik untuk menangani berbagai masalah kesehatan,” katanya.
Lalu yang kedua katanya, meningkatkan Kualitas Pelayanan Kesehatan melalui Sumber Daya Manusia Meningkatkan kualitas tenaga medis dan paramedis dengan pelatihan berkelanjutan dan insentif yang menarik agar tenaga kesehatan mau bertugas di daerah-daerah yang
membutuhkan.
“Ketiga, mewujudkan Layanan Kesehatan yang Terjangkau untuk Semua Memastikan seluruh lapisan masyarakat, baik yang berada di kota besar maupun di pelosok desa, mendapatkan layanan kesehatan dengan biaya yang terjangkau, melalui Berbagai program bantuan dan jaminan kesehatan,” katanya.
“Keempat, meningkatkan kesadaran Masyarakat tentang Kesehatan Menyediakan program edukasi kesehatan di berbagai platform, mulai dari sekolah, tempat kerja, hingga kampung-kampung untuk meningkatkan kesadaran tentang
pentingnya hidup sehat dan pencegahan penyakit,” sambungnya.
Sementara, calon wakil gubernur Sutono mengatakan, peningkatan pelayanan publik itu terdapat beberapa kategori baik kesehatan, pendidikan, infrastruktur, soal perizinan, pelayanan sosial.
“Kita ingin meningkat pelayanan publik masyarakat Lampung ada syarat pelayanan publik dalam program utama,” jelasnya.
Sutono paham bahwa untuk mendapatkan pelayanan publik itu sumber daya manusia harus baik.
“Hal ini didukung juga sarana prasarana memadai. Kita juga harus tanggung jawab bagaimana memberikan pelayanan kepada masyarakat apakah cepat dan tepat ini menjadi bagian. Paket program ini kita sempurnakan,” jelasnya. (*)